BASIS DIMENSI,BASIS RUANG BARIS,DAN BASIS RUANG KOLOM

BASIS DAN DIMENSI


Definisi 3.11 :

Himpunan berhingga vector-vektor s = {v1, v2, …………….., vn} diruang vector v disebut basis. Jika : 1. s bebas linier

2. s merentang v

Contoh 3.14 :

Buktikan s = {(1, 0, 0), (0, 1, 0), (0, 0, 1)}merupakan basis R3.


B u k t i :

1). S bebas linier
k1a + k2b + k3c = 0

dipenuhi hanya jika k1 = k2 = k3 = 0 sehingga s = {a, b, c}bebas linier.


2). S merentang v : x = k1i + k2j + k3k atau
Jadi k1 = x1; k2 = x2 dan k3 = x3 sehingga x = (x1, x2, x3) = x1i + x2j + x3k

Ini berarti v merentang R3 sehingga S = {I, j, k} basis R3


Secara umum :

Jika S = {l1, l2, l3, ……………...,ln}

dengan l1 = {1, 0, 0, …………,0}

l2 = {0, 1, 0, 0, ………,0}

l3 = {0, 0, 1, 0, ………,0}

…………………………

ln = {0, 0, 0, 0, ………,0}

maka S dikatakan basis natural/baku Rn


Contoh 3.15 :

Buktikan S = {S1, S2, S3} dengan S1= (1, 2, 1), S2 = (2, 9, 0) dan S3 = (3, 3, 4) merupakan basis untuk R3.


B u k t i :

Untuk membuktikan S basis R3 akan ditunjukkan :

1. S bebas linier : k1S1 + k2S2 + k3S3 = 0 hanya dipenuhi bila k = 0

2. S merentang R3 : k1S1 + k2S2 + k3S3 = v untuk setiap v elemen R3.

Sehingga bentuk perkalian matriknya :

1. A.k = 0
2. A.k = v, dimana A =

Untuk mencari k maka dicari dahulu apakah A mempunyai invers dan untuk mengetahui apakah ada invers A dicari dahulu determinannya. Ternyata :

Det (A) = ( 1.9.4 + 2.3.1 + 2.3.0) – (1.9.3 + 0.3.1 + 4.2.2) = -1 (tdk sama dengan 0)
Jadi A mempunyai invers yaitu :

Sehingga :

1. A.k = 0 → k = A-1. 0 = 0 Jadi S bebas linier

2. A.k = v → k = A-1. v , untuk setiap v elemen R3, Jadi S merentang R3.

Kesimpulan dari 1 dan 2 : S basis R3.


Definisi 3.13:

1. Ruang vector tak nol √ dinamakan berdimensi berhingga jika ruang vector tersebut mempunyai sebuah himpunan berhingga {v1, v2, v3, ……..,vn} yang membentuk basis √.

2. Jika tidak ada himpunan berhingga yang membentuk basis √ maka ruang vector √ tersebut dinamakan berdimensi tak berhingga.


Teorema 3.6 :

1. Jika S = {S1, S2, S3, ………..,Sn} adalah basis ruang vector √ maka himpunan vector-vektor S = {S1, S2, S3, …………,Sn} adalah bergantung linier.

2. Sembarang dua basis untuk ruang vector yang dimensinya berhingga mempunyai dua vector yang sama.


Definisi 3.14 :

Dimensi Ruang vector √ adalah banyaknya vector-vektor pada basis ruang vector √ tersebut.


Contoh 3.16 :

Tentukan basis dan dimensi untuk ruang penyelesaian sistem persamaan linier berikut :

1). x – 3y + z = 0 2). x + y – z =0

2x – 6y + 2z = 0 -2x – y +2z = 0

3x – 9y + 3z = 0 -x + z = 0




J a w a b :

1).

x – 3y + z = 0


x = 3y + z
Misal : y = t, z = s, maka x = 3t –s, sehingga 








1.
 Basis
Jika V ruang
vektor 
 dengan A = {v1, v2, v3, …. ,vn} A dapat disebut
basis
,tetapi syaratnya adalah :
 A itu terasuk
bebas
linear 
 A itu ebangun V!k, kita sekarang latihan
bebas
linear 
 dulu yak" #$#
Bebas
 = tidak berkelipatan, atau tidak ada
vektor 
 % &'nt'h sederhana : A={1, %, 3} ( = {), *, +} 
bebas
linea
1.
 Basis
Jika V ruang
vektor 
 dengan A = {v1, v2, v3, …. ,vn} A dapat disebut
basis
,tetapi syaratnya adalah :
 A itu terasuk
bebas
linear 
 A itu ebangun V!k, kita sekarang latihan
bebas
linear 
 dulu yak" #$#
Bebas
 = tidak berkelipatan, atau tidak ada
vektor 
 % &'nt'h sederhana : A={1, %, 3} ( = {), *, +} 
bebas
linea
1.
 Basis
Jika V ruang
vektor 
 dengan A = {v1, v2, v3, …. ,vn} A dapat disebut
basis
,tetapi syaratnya adalah :
 A itu terasuk
bebas
linear 
 A itu ebangun V!k, kita sekarang latihan
bebas
linear 
 dulu yak" #$#
Bebas
 = tidak berkelipatan, atau ti

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BASIS RUANG DENGAN BARIS, BASIS RUANG DENGAN KOLOM, RANK, NULITAS

FUNGSI DAN GRAFIK FUNGSI

INVERS MATRIKS DENGAN METODE ADJOIN DAN TRANSFORMASI BARIS ELEMENETER